TURBA MWC NU Musuk Putaran Terakhir: Bersatu Padu dalam Khidmat Membangun Umat

Musuk, 10 Januari 2025- Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Musuk terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat silaturahmi dan soliditas organisasi melalui kegiatan Turun ke Bawah (TURBA). Kegiatan ini telah berlangsung rutin setiap Jumat malam Sabtu selama 10 minggu berturut-turut, dimulai pada 8 November 2024 hingga 10 Januari 2025. TURBA diadakan secara bergilir di sepuluh ranting NU yang tersebar di Kecamatan Musuk, dengan agenda utama membangun umat yang berkualitas dan penuh ilmu.

Malam ini, silaturahmi TURBA putaran terakhir dilaksanakan di Pengurus Ranting NU Musuk tepatnya di Gedung Balai Desa Musuk. Kegiatan tersebut dihadiri oleh pengurus MWC NU, tokoh masyarakat, pemerintah desa, serta warga setempat yang antusias mendukung program-program NU. TURBA MWC NU Musuk ini mengangkat tema “bersatu padu khidmat di NU dalam membangun umat yang berkualitas dan penuh ilmu “.

Kepala Desa Musuk, Bapak Catur dalam sambutannya menegaskan komitmennya untuk mendukung program-program MWC NU Musuk baik secara instansi maupun pribadi. Beliau menekankan bahwa Pemerintah Desa Musuk siap mendukung penuh kegiatan MWC NU Musuk, Ranting NU Musuk, dan Nahdliyin di Desa Musuk. Sebagai bentuk dukungan terhadap kegiatan MWC NU Musuk adalah Gedung Balai Desa Musuk siap menjadi tempat untuk rapat dan pertemuan pertemuan yang akan datang.

Sekretaris PCNU Boyolali, Bapak Imron Hartomo, S.Ag., memberikan sambutan ataas nama PCNU Boyolali. Beliau menyampaikan apresiasinya atas kelancaran pelaksanaan Turba yang telah berlangsung selama sepuluh putaran tanpa hambatan. Ia juga mengingatkan pentingnya keterlibatan seluruh warga Nahdliyin dalam rangkaian kegiatan Hari Lahir (Harlah) NU, seperti pemasangan bendera secara serentak dan pelaksanaan Bimtek (Bimbingan Teknis) Pokja NU Kecamatan dengan menghadirkan narasumber dari PCNU Boyolali.

Pada pertemuan terahir TURBA ini, MWC NU Musuk menyerahkan buku koin NU ke masing masing Ketua Ranting Nu di seluruh Kecamatan Musuk. Buku rekap koin NU tersebut diserahkan ke masing masing ranting agar Pengurus Ranting dan MWC NU saling bisa koordinasi tentang laporan koin NU untuk mensukseskan program dari PCNU Boyolali.

Kegiatan Turba ini menjadi momen strategi untuk memperkuat tali silaturahmi sekaligus menyelaraskan visi dan misi antara MWCNU dan seluruh Pengurus Ranting di Kecamatan Musuk. Dengan kebersamaan yang terjalin, diharapkan NU semakin solid dalam memberikan khidmat kepada umat dan terus berkembang menjadi organisasi yang mampu menghadirkan solusi atas tantangan zaman.

MWC NU Musuk berhasil menunjukkan komitmen yang kuat untuk membangun umat yang berkualitas dan berilmu melalui penguatan struktur organisasi hingga tingkat mengomel. Semoga langkah ini menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam melanjutkan perjuangan organisasi yang berlandaskan nilai-nilai Aswaja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *