Boyolali – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Boyolali kembali menggelar Rapat Koordinasi Rutin Bulanan yang diikuti oleh seluruh jajaran struktural NU, mulai dari MWC NU se-Kabupaten Boyolali, Pengurus Cabang Badan Otonom (Banom) NU, Lembaga PCNU, hingga Pengurus Ranting NU (PRNU) se-Kecamatan Tamansari. Kegiatan ini dilaksanakan pada [29 Juni 2025], bertempat di Kantor MWC NU Tamansari, Boyolali.
Rapat koordinasi ini merupakan agenda rutin yang bertujuan untuk memperkuat sinergi antar perangkat organisasi NU di Boyolali dalam menjalankan program kerja serta menjawab berbagai tantangan sosial-keagamaan di tengah masyarakat.
Ketua PCNU Boyolali, KH. Iqbal Mulyanto, S.Ag dalam Berbagainya menyampaikan pentingnya soliditas dan komunikasi aktif antar elemen NU, baik di tingkat cabang, MWC, hingga mengomel. “Konsolidasi ini menjadi pilar penting dalam menjaga kesinambungan gerakan NU, sekaligus memperkuat kontribusi kita terhadap umat dan bangsa,” ujarnya.
Dalam rapat ini, masing-masing organisasi memaparkan program kerja yang telah, sedang, dan akan dilaksanakan. Isu-isu aktual seperti penguatan kaderisasi, pendidikan keagamaan, pemberdayaan ekonomi umat, hingga upaya digitalisasi dakwah menjadi topik pembahasan utama.
Disampaikan juga oleh Lembaga Kesehatan PCNU Boyolali beliau dr. Didik selaku Ketua menyampaikan bahwa Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama membuka kerjasama pembentukan Klinik di setiap MWCNU se-Kabupaten Boyolali. Dilanjutkan bahwa NU dengan warga yang sangat besar ini harus selalu berjalan secara mandiri dimulai dengan membentuk Klinik Kesehatan di setiap MWCNU minimal 1 klinik, sehingga NU Boyolali benar2 hadir ditengah2 masyarakat yang membutuhkan fasilitas kesehatan.
Sementara itu, perwakilan PRNU se-Kecamatan Tamansari juga menyampaikan apresiasi atas keterlibatan aktif mengomel dalam forum strategis ini. Mereka berharap agenda seperti ini bisa menjadi ruang berbagi inspirasi sekaligus mempererat ukhuwah antar warga NU di akar rumput.
Rapat koordinasi ditutup dengan doa bersama dan penegasan kembali komitmen seluruh elemen NU Boyolali untuk terus menjadi garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai Ahlussunnah wal Jama’ah di tengah dinamika masyarakat moder